Terkait Wacana Project Restart, Walikota Sebut London Belum Siap Kembali Gelar Pertandingan Liga Primer Inggris
Oleh Amanda Amelia
Wabah virus corona menjadi permasalahan utama yang dihadapi oleh hampir semua negara di seluruh dunia setidaknya dalam kurun waktu dua bulan terakhir, hal ini tentu memengaruhi beberapa aspek, termasuk di antaranya sepakbola.
Inggris menjadi negara di benua Eropa yang cukup banyak memiliki kasus positif COVID-19, berdasarkan data yang terkumpul hingga Rabu (13/1), sudah ada 226.463 kasus dengan catatan kematian mencapai 32.692 jiwa--yang sekaligus menjadi angka kematian tertinggi kedua setelah Amerika Serikat.
Hal ini tentu membuat pemerintah langsung memberlakukan aturan lockdown, hal tersebut tentu membuat kompetisi Liga Primer Inggris 2019/20 harus dihentikan sementara. Dua bulan terhenti, pihak penyelenggara pun memiliki rencana untuk kembali melanjutkan kompetisi, pemerintah juga sudah memberikan izin bahwa kompetisi bisa kembali berguiir pada 1 Juni mendatang.
Rencana ini mengundang komentar dari berbagai pihak, termasuk walikota London, Sadiq Khan, menurutnya kota London masih belum siap untuk kembali menghelat pertandingan Liga Primer Inggris sekaligus menilai bahwa pihak Premier League terlalu terburu-buru untuk melanjutkan musim 2019/20.
"Sadiq Khan tentu sangat ingin melihat Liga Primer Inggris dan cabang olahraga lain secara umum kembali bergulir, tetapi di sisi lain negara ini masih berada dalam cengkraman krisis dan ratusan orang juga meninggal dunia setiap harinya. Dia menilai masih terlalu dini untuk membahas kelanjutan Liga Primer dan olahraga lainnya di ibukota," ujar juru bicara Sadiq Khan seperti dilaporkan BT Sport.
"Sebagai seorang penggemar Liverpool, Sadiq juga ingin melihat Liga Primer Inggris kembali dimulai, tetapi itu hanya bisa terjadi jika sudah aman untuk melakukannya sekaligus tidak perlu menambah pekerjaan para petugas medis (NHS)," tambahnya.
Cukup banyak klub-klub peserta Liga Primer Inggris yang berbasis di London, antara lain Chelsea, Arsenal, Tottenham Hotspur, Crystal Palace dan West Ham United.
Kini masih belum diketahui kapan tanggal pasti kelanjutan musim 2019/20, pihak penyelenggara akan lebih dulu melakukan pertemuan secara telekonferensi bersama klub-klub peserta, kapten tim dan para pelatih pada Rabu (13/5).