Tersingkir dari Piala Dunia 2022, Luis Enrique Tolak Bahas Masa Depannya Bersama Spanyol
Oleh Amanda Amelia
Tim nasional Spanyol harus mengakhiri perjalanannya di Piala Dunia 2022 usai secara tak terduga takluk dari Maroko di babak 16 besar yang dihelat di Education City Stadium, Selasa (6/12).
La Roja sebenarnya menguasai jalannya laga sejak awal dan unggul jauh dalam hal penguasaan bola yakni 77 persen berbanding 23 persen, namun tidak adanya gol yang tercipta di waktu normal dan babak perpanjangan waktu 2x15 menit membuat pemenang harus ditentukan melalui babak adu penalti.
Keberuntungan sepertinya memang berpihak pada skuad Walid Regragui, tiga dari empat eksekutor mereka menjalankan tugas dengan sempurna, yakni Abdelhamid Sabiri, Hakim Ziyech, dan Achraf Hakimi, di sisi lain, kiper mereka, Yasinne Bounou juga tampil fantastis dengan menggagalkan tiga penalti La Roja. Maroko melaju ke perempat final dengan keunggulan 3-0.
Kekalahan Spanyol tentu membuat publik bertanya-tanya soal masa depan sang pelatih, Luis Enrique, namun pria berusia 52 tahun itu masih belum ingin buka suara soal hal tersebut.
"Ini bukanlah saat yang tepat (untuk membicarakan masa depan). Anda tidak tahu bahwa saya memiliki lebih banyak pintu keluar daripada kereta bawah tanah. Saat ini, saya hanya ingin pulang ke rumah dan bertemu keluarga sekaligus anjing peliharaan saya dan menghabiskan waktu bersama mereka," ujar Enrique seperti dilaporkan Goal.
"Mungkin masa depan saya baru akan ditentukan dengan tenang pada pekan depan, saat presiden RFEF, Luis Rubiales menganggap bahwa waktunya sudah tepat, kami akan berbicara soal hal-hal yang penting soal masa depan. Saat ini, kami masih merasa kecewa atas tersingkirnya Spanyol dari Piala Dunia," tambah dia.
Patut ditunggu keputusan apa yang akan diambil Luis Enrique soal masa depannya, namun kontrak mantan pelatih Barcelona itu bersama Spanyol memang akan selesai pada 31 Desember mendatang.