Thomas Tuchel Ungkap Penyebab Kekalahan Chelsea dari Juventus
Oleh Amanda Amelia
Chelsea harus pulang dengan tangan hampa kala melakoni laga tandang ke Allianz Stadium, markas Juventus dalam lanjutan pertandingan babak fase grup Liga Champions, Kamis (30/9) dini hari WIB.
Unggul jauh dalam penguasaan bola yakni 74 persen berbanding 26 persen, Chelsea melakukan 16 tembakan sepanjang 90 menit, namun hanya ada satu tembakan on target, akhirnya The Blues pun takluk 0-1 melalui gol Federico Chiesa di menit ke-46.
Seusai pertandingan, Thomas Tuchel pun tak bisa menutupi rasa kecewa, pelatih asal Jerman itu pun mengaku heran dengan performa anak asuhnya sekaligus mengungkapkan hal apa yang membuat timnya harus menelan kekalahan dalam pertandingan ini.
"Kami terlihat begitu bagus di sesi latihan kemarin, namun penampilan tim hari ini tidaklah cukup, kami seperti tidak bebas, saya tidak tahu kenapa," ujar Tuchel seperti dilansir Evening Standard.
"Saya merasa kami terlalu lamban dan kelelahan, baik itu secara mental atau saat para pemain mengambil keputusan. Kekalahan ini sulit untuk dianalisis," tambahnya.
Kekalahan atas Juventus jelas menjadi hal yang sangat merugikan bagi The Blues, selain membuat mereka kini menempati posisi dua klasemen sementara grup H, ini juga menjadi kekalahan kedua secara beruntun setelah sebelumnya takluk dari Manchester City di Liga Inggris.
Menutup pembicaraan, Tuchel juga mengakui bahwa Chelsea tampil kurang baik sejak awal dan seharusnya tidak kebobolan dari skema yang mudah seperti apa yang terjadi dalam laga ini.
"Saya pikir kami tidak memulai laga dengan baik dan tak terlihat tajam, di 15 menit pertama, Chelsea seharusnya lebih menekan lawan, ada beberapa peluang berbahaya dan pemain pun beberapa kali bisa masuk ke kotak penalti," tambah pelatih asal Jerman itu.
"Di level pertandingan semacam ini, Anda tidak bisa membiarkan tim kebobolan dengan skema yang begitu mudah, terutama di detik awal babak kedua. Saat Anda tahu hal itu akan terjadi dan kemudian memiliki organisasi pertahanan seperti apa yang kami punya, secara normal tim bisa menghindarinya. Kami seperti dihukum (karena tampil buruk)," urainya.