Timnas Ekuador Siap Hadapi Tantangan Pada Piala Dunia 2022

Piala Dunia 2022 akan dimulai pada Minggu (20/11). Pertandingan antara Qatar dan Ekuador menjadi pembuka pada pukul 23.00 WIB. Pertemuan antara wakil dari Asia dan Amerika Selatan ini mendapat sorotan tinggi akibat berbagai faktor, di dalam maupun luar lapangan.

Status Qatar sebagai tuan rumah – setelah memenangi proses seleksi pada 2010 – sudah dibicarakan tanpa henti. Namun Ekuador juga mendapat sorotan tinggi. Mereka hadir pada Piala Dunia 2022 setelah melalui zona kualifikasi Amerika Selatan yang diwarnai tuduhan penggunaan pemain dengan identitas yang berbeda.

Chile dan Peru mengajukan tuntutan kepada CAS (Pengadilan Arbitrase Olahraga), namun tidak membuahkan hasil yang mereka harapkan. Pelatih utama Timnas Ekuador, Gustavo Alfaro, mengatakan pengalaman yang diperoleh timnya sepanjang kualifikasi untuk mencapai Piala Dunia 2022 membuat mereka siap menghadapi segala tantangan.

“Banyak orang yang tidak percaya dengan apa yang dapat dicapai tim ini dan merasa kami tidak memiliki masa depan. Kami harus menghadapi tantangan yang signifikan pada tahap kualifikasi, pikiran negatif, beberapa isu. Tetapi kami terus belajar dari berbagai pengalaman yang kami peroleh.

“Kami memandang itu sebagai hambatan yang harus kami lalui. Kami tidak pernah mencoba untuk memandang diri kami sendiri sebagai korban tetapi tetap mengejar mimpi kami untuk tampil pada Piala Dunia. Skuad ini siap untuk menghadapi tantangan apapun,” ucap Gustavo Alfaro dalam konferensi perdana pada Piala Dunia 2022.

Alfaro menegaskan bahwa kekompakan dan semangat menjadi dua kekuatan utama dari timnya. Ekuador berada di Grup A bersama dengan Qatar, Senegal, dan Belanda.