20 Top Skorer Sepanjang Masa Juventus di Liga Champions

Dua gol Alvaro Morata ke gawang Ferencvaros dalam lanjutan matchday ketiga Liga Champions 2020/21 pada kamis (5/11) dini hari WIB menjadikan dirinya masuk ke dalam daftar top skorer Juventus sepanjang masa di Liga Champions.

Berikut adalah daftar lengkap yang telah dilansir dari 90MiN Inggris

20. Vincenzo Iaquinta

Penampilan: 7

Gol: 4

Setelah enam tahun bersama Juve saat mereka kembali ke kejayaan mereka pada pergantian dekade terakhir, mantan pemenang Piala Dunia itu telah mengalami banyak masalah pasca-sepak bola.

19. Miralem Pjanic

Penampilan: 38

Gol: 4

Meskipun Cristiano Ronaldo mengambil tugas dari semua bola mati pada tahun 2018, keempat gol Liga Champions Pjanic berasal dari bola mati, dua penalti dan dua tendangan bebas langsung.

18. Zinedine Zidane

Penampilan: 35

Gol: 5

Setelah awal yang lambat di Turin, Zidane secara bertahap mulai mendominasi permainan, bermain sebagai gelandang serang dalam formasi 4-3-1-2 Marcelo Lippi.

Penampilan Zidane di semifinal 1997 melawan Ajax begitu mengesankan hingga Lippi mengatakan: "Dia, tanpa diragukan lagi, adalah pemain terhebat yang pernah saya latih."

17. Antonio Conte

Penampilan: 47

Gol: 5

Gelandang andalan Italia selama periode emas Juventus pada 1990-an, keberhasilan Conte di Liga Champions selama hari-harinya bermain sangat kontras dengan kesulitan yang ia alami sebagai manajer.

16. Fabrizio Ravanelli

Penampilan: 7

Gol: 5

Empat dari lima gol Liga Champions Ravanelli datang dalam kemenangan penyisihan grup yang mudah melawan Rangers dan klub yang sebelumnya dikenal sebagai Steaua București.

Namun, untuk menghilangkan anggapan bahwa ia sulit bersinar pada kesempatan-kesempatan besar, Ravanelli mencetak gol pembuka di final 1996 yang kemudian dimenangkan Juve.

15. Marcelo Zalayeta

Penampilan: 29

Gol: 6


Dengan skor imbang di beberapa menit terakhir perpanjangan waktu, Juventus - dengan sepuluh pemain – berusaha untuk bertahan hidup di Camp Nou Barcelona.

Itu sampai Marcelo Zalayeta yang tidak diketahui dan sering dipinjamkan melangkah untuk mencetak gol kemenangan di menit 114 dan membawa Juve ke semifinal 2003.

14. Fabio Quagliarella

Penampilan: 11

Gol: 6

Ia memang tak terlalu dikenang, namun selama waktunya di Turin, penyerang Quagliarella menunjukkan rasio gol yang lebih baik di Liga Champions dibandingkan di kompetisi domestik.

13. Carlos Tevez

Penampilan: 19

Gol: 7

Setelah empat tahun yang penting, namun tidak selalu membuahkan hasil, bersama Manchester City, Tevez menikmati kebangkitan yang indah di Juventus, menyelesaikan kedua musim sebagai pencetak gol terbanyak klub tersebut.

12. Marco Di Vaio

Penampilan: 18

Gol: 7

Karena tidak pernah benar-benar menjalani musim dengan memenuhi target 20 gol di Juventus, peluang bermain Di Vaio secara bertahap menyusut dan klub akhirnya mengalami kerugian sebesar 9 juta euro ketika menjualnya ke Valencia pada tahun 2004.

11. Arturo Vidal

Penampilan: 27

Gol: 9

Lebih dari dua dekade setelah dimulainya kompetisi, Arturo Vidal menjadi pemain keempat Juventus yang berhasil mencetak hattrick dalam sejarah Liga Champions

10. Alvaro Morata

Penampilan: 22

Gol: 9

Dalam kariernya yang diselingi oleh berita sampingan, Morata selalu tampil terbaik selama masa pertamanya di Juventus dan tampaknya akan kembali ke performa terbaiknya saat kembali ke Turin.

9. Nicola Amoruso

Penampilan: 22

Gol: 9

Amoruso mungkin belum cukup memenuhi status superstarnya sebagai pemain muda selama dua musim di Juve, tetapi Alessandro Del Piero pasti akan menghargai kedatangannya, karena ia menikahi saudara perempuannya.

8. Mario Mandzukic

Penampilan: 30

Gol: 10

Pencetak salah satu gol terbaik di Liga Champions, upaya akrobatik Mandzukic di final 2017 bernasib sama seperti banyak kerja kerasnya di lapangan, tidak cukup diapresiasi.

7. Cristiano Ronaldo

Penampilan: 17

Gol: 10

Ronaldo hanya membutuhkan dua musim untuk mencapai dua digit gol di Eropa untuk Juventus setelah mencetak cukup banyak gol dalam kompetisi itu untuk Real Madrid.

6. Pavel Nedved

Penampilan: 53

Gol: 11


Pada tahun 2003, tidak ada pemain yang bisa menghentikan Nedved dari Juventus. Didatangkan sebagai pengganti Zidane di musim sebelumnya, Nedved berada di musim yang menentukan kariernya saat ia memimpin Bianconeri ke final Liga Champions tahun itu.

Namun, kartu kuning yang tidak perlu di semifinal membuatnya tidak tampil di pertandingan tersebut dan Juve kalah dari rival domestik Milan.

5. Gonzalo Higuain

Penampilan: 30

Gol: 12

Seringkali menjadi kambing hitam dan penerima utama kritik, Gonzalo Higuain tetap dianggap sebagai salah satu pemain paling produktif Juventus di kompetisi klub paling bergengsi di benua itu.

4. Paulo Dybala

Penampilan: 45

Gol: 14

Ketika Barcelona melakukan perjalanan ke Turin untuk menjalani perempat final Liga Champions pada April 2017, berita utama tertuju pada Dybala. Dybala dan brace-nya yang mengejutkan berhasil membantu timnya ke final tahun itu.

3. Filippo Inzaghi

Penampilan: 26

Gol: 17

Meski dianggap sebagai striker yang sering terjebak offside, Inzaghi tak diragukan lagi memiliki tingkat ketajaman yang sangat baik bersama Juventus. Untung saja teknologi VAR belum ada saat ia masih aktif bermain.

2. David Trezeguet

Penampilan: 49

Gol: 25

Striker elegan yang membentuk kemitraan yang tangguh dengan Del Piero, Trezeguet menghabiskan satu dekade bersama Bianconeri, dan merasakan suka dan duka di klub tersebut.

1. Alessandro Del Piero

Penampilan: 90

Gol: 42

Tak heran, pencetak gol terbanyak Juventus sepanjang masa juga menyandang predikat sebagai pemain paling produktif mereka di Liga Champions.

Seorang ikon klub, Del Piero benar-benar menunjukkan ketajaman yang lebih baik di Liga Champions dibandingkan dengan di Serie A. Ia mencapai empat final dengan Bianconeri (tetapi hanya memenangkan satu dari itu).

Untuk menyaksikan semua video perjalanan Egy Maulana Vikri di Polandia, silahkan kunjungi Rakuten Sports.