Tuchel Akan Lakukan Segala Cara Agar Chelsea Tetap Melawan Lille di Liga Champions

Thomas Tuchel
Thomas Tuchel / Robbie Jay Barratt - AMA/GettyImages
facebooktwitterreddit

Invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina membuat beberapa pihak ikut menjadi sorotan tajam, termasuk di antaranya Roman Abramovich, seperti diketahui dirinya memang dianggap memiliki kedekatan dengan Vladimir Putin.

Hal ini membuat pemerintah Inggris melakukan tindakan tegas dengan membekukan seluruh aset yang dia miliki di negara pimpinan Ratu Elizabeth II tersebut, termasuk di antaranya Chelsea.

Berdasarkan pernyataan dari Pemerintah Inggris, sanksi ini memberi dampak signifikan bagi klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu. Proses penjualan klub bisa berlanjut, namun Abramovich tidak bisa mendapatkan keuntungan sedikit pun. Lisensi ini berlaku hingga 31 Mei 2022 mendatang.

The Blues juga memiliki dana terbatas ketika harus melakoni laga tandang, hal ini membuat publik bertanya-tanya bagaimana akomodasi kala mereka harus bertolak ke Prancis dan menantang Lille di leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Kamis (17/3) dinihari WIB.

Thomas Tuchel pun menjamin bahwa para pemain Chelsea akan datang ke markas Lille dan tetap menjalankan pertandingan, andai tidak bisa menggunakan pesawat pribadi, Mason Mount dkk akan pergi menggunakan kereta, bus atau bahkan van yang disetiri langsung oleh sang pelatih.

"Kabar terakhir yang saya terima, kami bisa pergi ke Lille dengan menggunakan pesawat, pulang dan pergi. Jika tidak, kami bisa menggunakan kereta. Jika tidak bisa, maka tim akan pergi dengan bus. Andai tidak bisa juga, saya akan menyetir sendiri dengan menggunakan van yang memiliki tujuh tempat duduk!" tambahnya.

"Jika Anda bertanya pada saya 20 atau 30 tahun lalu apakah saya akan berada di pinggir lapangan saat tim berlaga di Liga Champions dan apa yang akan saya lakukan, tentu saya akan menjawab" Kapan dan di mana pertandingannya? Kami akan berada di sana," urai mantan pelatih PSG tersebut.

Walau klub tengah berada dalam situasi sulit, hal tersebut sama sekali tak memengaruhi penampilan Kai Havertz dkk, terakhir mereka sukses meraih kemenangan kelima beruntun di Liga Inggris, sementara di leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Chelsea sukses menang 2-0.