Miliki Tiga Pertandingan Krusial, Tuchel Ingin Chelsea Segera Lupakan Kekalahan dari Leicester City

Chelsea gagal mewujudkan target untuk mengakhiri musim 2020/21 dengan Piala FA usai harus mengakui keunggulan Leicester City di partai final yang dihelat di Wembley Stadium, Sabtu (15/5). Gol Youri Tielemans di menit ke-63 jadi pembeda dalam laga ini.

Keberuntungan sepertinya memang tidak berpihak pada Chelsea, bukan hanya karena gol penyeimbang Ben Chilwell di menit ke-88 dianulir VAR karena dianggap offside, wasit pemimpin pertandingan sama sekali tidak melakukan pengecekan pada VAR usai Ayoze Perez melakukan handsball sebelum mengoper bola pada Tielemans yang langsung membobol gawang Kepa.

Seusai pertandingan, Thomas Tuchel terlihat tak bisa menutupi rasa kecewa, namun pelatih asal Jerman itu meminta para pemainnya untuk tidak larut dalam kekecewaan dan segera bangkit, mengingat mereka masih memiliki tiga laga krusial yang harus dimainkan.

"Tidak ada sebuah tim di dunia olahraga yang tidak pernah menelan kekalahan. Sekarang semuanya tentang kembali ke jalur kemenangan, bangkit dan memperlihatkan mental kuat di hari Selasa," tegas Tuchel seperti dilansir Evening Standard.

"Ya, kami kehilangan trofi dan merasa sangat sedih dan kecewa, tetapi Chelsea masih memilki kompetisi lain. Kami akan kembali bertemu Leicester di Liga Inggris dan juga Aston Villa, lalu Manchester City di final Liga Champions. Tugas berat sudah menunggu Chelsea dan kami tidak bisa menyesali kegagalan ini terlalu lama," tambah dia.

Setelah pertandingan ini, para pemain Chelsea akan langsung bersiap untuk melakoni dua laga pamungkas di Liga Inggris, yakni melawan Leicester dan Aston Villa, klub asal London tersebut wajib meraih poin penuh andai ingin menutup musim 2020/21 di posisi empat besar.