Tuchel Komentari Pemecatan Graham Potter dari Kursi Kepelatihan Chelsea

Serangkaian hasil buruk dan performa inkonsisten yang dialami Chelsea membuat manajemen klub akhirnya memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Graham Potter. Pelatih berpaspor Inggris itu hanya tujuh bulan menukangi klub dan pertandingan kontra Aston Villa pada Sabtu (1/4) menjadi partai terakhirnya.

Lengsernya Graham Potter dari kursi kepelatihan Chelsea tentu mengundang komentar dari berbagai pihak, tak terkecuali dari Thomas Tuchel. Pria asal Jerman tersebut bahkan sedikit menyindir sikap yang diambil Todd Boehly selaku salah satu pemilik klub.

"Saya melihat kabar itu (soal pemecatan Graham Potter) kemarin malam. Ini bukanlah waktu yang tepat karena bertepatan dengan kedatangan saya di Bayern Munchen," ujar Tuchel seperti dilaporkan 90MiN UK.

"Saya perlu beberapa saat untuk menjauhkan diri dari semua hal soal Chelsea. Saya menikmati pekerjaan di sana dan menjalin persahabatan seumur hidup, tetapi saat ini klub berubah dengan sangat drastis, itu membuat saya jauh lebih mudah untuk menjauhkan diri. Hal ini juga tidak lagi membuat saya emosi," tambah dia.

Chelsea saat ini sudah mulai mencari pelatih baru, beberapa nama pun masuk dalam incaran, termasuk di antaranya Julian Nagelsmann--yang belum lama ini posisinya digantikan Tuchel di Bayern. Sayang, pria berusia 47 tahun itu tak mau berkomentar banyak soal hal ini.

Baca Juga:

• 5 Calon Pelatih Baru Chelsea untuk Gantikan Graham Potter
• Kisah di Balik Pemecatan Graham Potter Sebagai Pelatih Chelsea
• Chelsea Mulai Lakukan Negosiasi untuk Rekrut Julian Nagelsmann

"Saya tidak bisa memberikan saran apapun pada Julian Nagelsmann. Chelsea saat ini sudah mengalami perubahan yang sangat besar," tutupnya.